bahan galian golongan c. Golongan C, yaitu bahan galian yang tidak termasuk golongan A maupun golongan B. bahan galian golongan c

(2) Objek Pajak adalah kegiatan pengambilan dan pengelolaan Bahan GalianGolongan C. (3) Jenis-jenis bahan galian golongan C sebagaimana dimaksud pada ayat (2) pasal ini antara lain adalah : 1. Usaha Pertambangan Bahan Galian Golongan “C” adalah segala kegiatan usaha pertambangan yang meliputi eksplorasi. Kerusakan Lingkungan Penambangan adalah berubahnya karakteristik lingkungan penambangan. Member. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 1997 tentang Pajak Daerah, bahan galian golongan C / material lokal adalah adalah merujuk pada benda-benda berikut ini: Asbes(1 ) Bahan Galian selain minyak, gas bumi dan batubara dibagi atas 3 (t iga) g olongan yaitu : a. Jadi, menurut Undang-Undang No. C. Pengaturan kewenangan penambangan bahan galian golongan C di Kota Semarang, berdasarkan Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pengendalian Lingkungan Hidup, serta Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 1 Tahun 2002 tentang Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C, namun dalam bidang. Bahan galian golongan B ini dikuasai oleh negara dengan menyertakan rakyatnya. Pengawasan terhadap ekspor bahan tambang tersebut diharapkan dapat menekan penyalahgunaan dokumen ekspor serta mendorong ekspor produk bernilai tambah tinggi. Contohnya marmer. Bagi Pemerintah Daerah, sebagai bahan masukan untuk mengurangi dampak penambangan bahan galian golongan C ( pasir dan krikil) di Desa Pertumbukan. 2 T ambang di KHDTK LabananEfektivitas Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C Dan Kontribusinya Terhadap Pajak Daerah Di Kabupaten Semarang Tahun 2004-2007 (EP-11). Surat Pemberitahuan Pajak Daerah, yang. DIREKTUR JENDERAL PENGAIRAN, Menimbang : a. 1) Golongan bahan galian stategis juga dikenal dengan sebutan bahan galian golongan A, jenisnya antara lain batubara, minyak bumi, gas alam, uranium, nikel, dan timah. Istilah bahan galian golongan C mengalami perubahan. KEPUTUSAN GUBERNUR PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR : 63 TAHUN 2003 TENTANG KRITERIA BAKU KERUSAKAN LINGKUNGAN BAGI USAHA DAN/ATAU KEGIATAN PENAMBANGAN BAHAN. Bagi pemerintah Kecamatan. 7. 000,00 per ton = Rp 2. 27 tahun 1980 tentang Penggolongan Bahan-bahan Galian terbagi menjadi tiga golongan, antara lain:. Kota Palangka Raya merupakan daerah yang secara umum berada dilahan gambut [2]. 63 Tahun 2003 – Mei 2010. Pasal 5 Besarnya Tarip Pajak ditetapkan sebesar 20% (dua puluh persen) Pasal 6Penambangan bahan galian golongan C berperan sebagai bagian dari modal dasar pembangunan daerah sehingga di Daerah Istimewa Yogyakarta banyak terdapat bahan galian golongan C. 7. Elektrikal Daya Utama, Desa Gondoharum, Kecamatan Jekulo,Apabila nilai pasar dari hasil produksi bahan galian golongan C sulit diperoleh, maka digunakan harga standar yang ditetapkan oleh instansi yang berwenang dalam bidang penambangan bahan galian golongan C. bahan galian golongan C (asir batu) Gee Indah. Bahan Galian Golongan C, adalah bahan galian yang bukan strategis dan bukan vital atau bahan galian golongan C dimaksud dalam pasal 3, ayat (1) huruf c Undang-undang Nomor 11 Tahun 1967 juncto Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1980 ; b. Usaha Pertambangan Bahan Galian Golongan “C” adalah segala kegiatan usaha pertambangan yang meliputi eksplorasi pengolahan/pemurnian. batu andesit e. 12288 12288 12288 12288 Azma Muaddib Ulil. Magnesit 8. Dapatkan konten premium dari Hukumonline Pro menyajikan koleksi pusat data terlengkap dan analisis hukum. Pasal 3 (1) Subyek pajak adalah orang pribadi atau Badan yang mengambil/menggunakan bahan galian. com Mahasiswa Program Studi Magister Administrasi Publik Pascasarjana Universitas Tadulako Abstract This research aims to analyze how the evaluation of tax policy of Group C Minerals in Donggala Regency is. Bahan galian golongan c. Bahan Galian Vital (G olongan B ); dan c. “Dalam SK gubernur itu kan ada bermacam-macam jenis komoditas tambang beserta harga patokannya. Dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah dari bahan galian golongan C, Pemerintah Daerah Kabupaten Merauke mengeluarkan kebijakan berupa Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2006 Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Tingkat II Merauke Nomor 2 Tahun 1998 Tentang Pajak Pengambilan dan Pengolahan Bahan Galian Golongan C. Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C adalah pajak atas kegiatan pengambilan bahan galian golongan C sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dari pertanyaan soal ini, yaitu menanyakan golongan bahan tambang dari. Sehingga hal ini perlu diadakan penelitian lebih lanjut. Si. Untuk bahan galian golongan c (tidak strategis dan tidak vital) pelaksanaan penguasaan negara dan pengaturan usaha pertambangannya dilakukan oleh Pemerintah Daerah Provinsi. Kep Men Lh No. 000,00 per ton. rakyat. Bahan Galian Golongan C adalah bahan galian golongan C sebagaimana dimaksud dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku; 11. Bahan galian golongan A, yaitu bahan galian golongan strategis. galian golongan A (Strategis) maupun bahan galian golongan B (Vital) sebagaimana dimaksud Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1967 jo. Nomor. 500,00 per ton = Rp 5. Golongan C merupakan bahan galian yang bukan termasuk dari golongan A dan B. Bahan galian golongan B, yaitu bahan galian vital, adalah bahan galian yang dapat menjamin hajat hidup orang banyak; Bahan galian C, yaitu bahan galian yang tidak termasuk golongan A dan B. Penyelidikan umum adalah penyelidikan secara geologi umum atau geofisika, di daratan, perairan, dan dari udara, segala sesuatu denganDari penggolongan bahan galian di atas, terlihat bahwa bahan galian industri sebagian besar termasuk ke dalam bahan galian golongan C, walaupun beberapa jenis termasuk dalam bahan galian golongan yang lain. Mengingat : 1. Bahan galian tambang merupakan sumberdaya mineralyang tidak dapat diperbaharui sehingga dijumpai kerusakan lingkungan pada lahan bekas penambangannya. Pasal 4. nitrat ; b. Peraturan Daerah Nomor 19 Tahun 2002 tentang Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C 2. Surat Izin Pertambangan Daerah Bahan Galian Golongan C yang selanjutnya disebutPertambangan Bahan Galian Golongan C perlu dilakukan penyesuaian; bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana tersebut pada huruf a, huruf b, dan huruf c di atas, perlu ditetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Bombana tentang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan. Selain dua golongan bahan galian yang dianggap vital yaitu golongan A dan B, masih terdapat bahan-bahan galian seperti pasir, tanah liat, batu kapur, batu apung, granit, marmer, batu tulis, dan berbagai batu lainnya yang digolongkan sebagai bahan galian golongan C (golongan bahan galian yang tidak termasuk dalam golongan A atau. Produksi Bahan Galian Golongan C Menurut Jenis Bahan Galian (M3), 2015-2017 « back xlsx. 14. 11 tahun 1967 telah diubah berdasarkan uu no. Adapun bahan tambang dan mineral yang masuk golongan ini adalah: 12. Bahan galian industry yang berkaitan dengan batuan gunung berapi 3. B. Asbes; b. Pertambangan galian C di Desa Srigading sangat membantu perekonomian. Kedua, bahan galian golongan B atau vital, seperti emas, tembaga, intan. Surat Izin Pertambangan Daerah yang selanjutnya disingkat dengan SIPD bahan galian golongan C adalah wewenag untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan bahan galian golongan C. a. Dasar penanaman modal asing (1)Menteri dapat menunjuk pihak lain. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nor-nor 26 Tahun 1994 tentang pedoman usaha pertambangan Bahan Galian Golongan C. Dilihat 2. Penduduk yang berpenghasilan rendah ˂ 700. Bahan Galian A (bahan galian strategis). DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA . Bahkan sampai dengan detik ini ketersediaan batu koral dan pasir di lokasi tambang galian C masih tersedia meskiupun sudah mulai menipis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pertambangan bahan galian golongan C terhadap kesejahteraan masyarakat ditinjau dari perluasan lapangan. Peraturan Pemerintah No. Contoh: bahan galian yang termasuk bahan industri; 3. r' Mcn~ingat. Pasal 38. b) Terjadi perubahan permukaan lahan (tanah), yaitu bekas galian lubang besar yang digenagi air dan menjadi tempat bersarangnya nyamuk, yang nantinya juga akan. 11 Tahun 1967. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA. Bahan galian golongan C memiliki arti bahwa bahan galian golongan ini memiliki sifat tidak langsung untuk pemanfaatannya baik bagi manusia atau untuk keperluan perdangan. Kendati menggantikan, mineral bukan logam dan batuan yang menjadi objek pajak MBLB pada dasarnya serupa. Penambangan bahan galian golongan C (BGGC) juga berdampak terhadap lingkungan yaitu bentang sungai yang semakin melebar dan dalam, longsor di sekitar tepi sungai, jalan desa yang mengalami kerusakan, dan pencemaran udara. Golongan C, yaitu bahan galian yang tidak termasuk golongan A maupun golongan B. Peraturan Daerah (PERDA) tentang Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C. dan pengolahan bahan galian golongan C. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran pertambangan bahan galian golongan C terhadap kesejahteraan masyarakat dilihat dari penyerapan tenaga kerja dan kualitas. Data series subyek Pertambangan juga dapat diakses melalui Fitur Tabel Dinamis. Indrihastuti, D. Bahan galian strategis (Golongan A) meliputi : antrasit, semua jenis. Adapun izin untuk galian golongan C sendiri dapat dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda). 18. pengambilan bahan galian golongan C lairmya yang diatur dengan Qanun Daerah. f. Dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah dari bahan galian golongan C, Pemerintah Daerah Kabupaten Merauke mengeluarkan kebijakan berupa Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2006 Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Tingkat II Merauke Nomor 2 Tahun 1998 Tentang Pajak Pengambilan dan Pengolahan Bahan Galian Golongan C. com 085316177678-085929043443 C. ABSTRAK: Pertambangan bahan galian golongan C di Kabupaten Muaro Jambi merupakan salah satu unsur penunjang pembangunan daerah, yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah sekaligus membuka peluang usaha dan kesempatan kerja bagi masyarakat di Kabupaten Muaro Jambi; Dalam rangka mencapai. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b diatas, perlu menetapkan Peraturan Daerah tentang Pajak Daerah. Berdasarkan Jenisnya. Asbes b. Menetapkan : PERATURAN BUPATI LANDAK TENTANG TATA CARA PENAMBANGAN BAHAN GALIAN GOLONGAN C DAN DASAR PENGENAAN TARIF PAJAKNYA. 8. 10. Mnurut Peraturan Pemerintah Nomor 25 tahun 1964,. golongan bahan galian vital; c. id – Jenis-jenis bahan galian hasil tambang di Indonesia diklasifikasikan ke dalam beberapa golongan. Unsur Mangan Sebaran unsur mangan (Mn) terdapat di : – Amarasi (baun, niti. Asal Mula Jadi Pasir kuarsa adalah bahan galian yang terdiri atas kristal-kristal silika (SiO2) dan mengandung senyawa pengotor yang terbawa selama proses pengendapan. Galian C 1. 500,00 per ton Tanah Liat : Rp. Bahan Galian A (bahan galian strategis), yaitu. 1. Bahan galian yang tidak termasuk bahan galian Strategis dan Vital berarti karena sifatnya tidak langsung memerlukan pasaran yang bersifat internasional. 11. Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C yang selanjutnya disebut Pajak adalah Pungutan Daerah atas Pengambilan dan Pengelohan bahan galian Golongon C. 27/1980, yaitu: Golongan bahan galian strategis antara lain: minyak bumi, bitumen cair, lilin bumi dan gas alam;Keputusan Direktur Jenderal Pengairan. golongan B adalah bahan galian vital dan golongan C adalah bahan galian selain golongan A dan golongan B. Pasal 3 (1) Obyek Pajak adalah kegiatan Pengambilan Bahan Galian Golongan C. Pasal 39. Pengelolaan jenis barang tambang ini dilakukan oleh masyarakat maupun pihak swasta yang diberi izin oleh pemerintah. 10. Bahan galian memiliki jenis dan klasifikasi tersendiri. Bahan galian merupakan semua unsur kimia, mineral, bijih dan batu mulia yang merupakan endapan-endapan alam, Bahan galian menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 1967 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pertambangan terbagi menjadi tiga golongan yaitu:. N A M A NO. Bahan Galian golongan C adalah Bahan Galian golongan C sebagaimana dimaksud dalam peraturan perundang- undangan yang berlaku ; 11. c. Air bawah tanah adalah air yang berada diperut bumi, termasuk mata air yang muncul secara alamiah di atas permukaan tanah; 12. Bahan galian yang terdapat di Indonesia dikelompokkan ke dalam tiga golongan, yaitu sebagai berikut: 1. Klasifikasi bahan galian terbagi atas dasar kegunaannya di masyarakat. Dampak penambangan bahan galian golongan C terhadap lingkungan fisik di Kecamatan Namorambe Kabupaten Deli Serdang. bahwa dalam rangka pelaksanaan lebih lanjut Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 1991 tanggal 12 April 1991 tentang. bahan galian golongan C (asir batu) Gee Indah. Bahan Galian Golongan C adalah Bahan Galian Golongan C sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Perundang- Undangan yang berlaku. pertambangan di Indonesia ada 3 kategori berdasarkan jenis mineralnya yaitu pertama, pertambangan golongan A yang meliputi minyak, gas alam, bitumen, aspal, natural wax, antrasit, batu bara, uranium dan bahan radioaktif lainnya, nikel dan cobalt. 11 Tahun 1976 tentang pertambangan, bahan galian golongan A termasuk bahan galian strategis. 2) Golongan bahan galian vital juga dikenal dengan sebutan bahan galian golongan B , jenisnya antara lain besi, mangaan, bauksit, tembaga, timbal, seng, emas,. Dengan nama Pajak Pengambilan dan Pengolahan Bahan Galian Golongan C dipungut Pajak atas kegiatan eksploitasi Bahan Galian Golongan C. 1 Keadaan Sumberdaya Endapan Bahan Galian Golongan "C" Pengamatan terhadap keadaan sumberdaya bahan galian golongan C, bertujuan untuk mengetahui: 1. Minyak buni dan gas banyak dimanfaatkan. Bahan galian golongan C merupakan jenis bahan galian tambang yang dipergunakan sebagai bahan bangunan industri seperti andesit, pasir, dsb. Berdasarkan Pasal 1 PP No. Ketiga, bahan galian C atau bahan galian yang tidak termasuk golongan A dan B. Adapun izin untuk galian golongan C sendiri dapat dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda). Bahan galian ini tergolong untuk kepentingan. Semak. LESTARI MOERDIJAT 9. Rincian tentang penggolongan bahan galian dijelaskan pada PP No. priadiar4. (1 ) Bahan Galian selain minyak, gas bumi dan batubara dibagi atas 3 (t iga) g olongan yaitu : a. Pada saat Peraturan Daerah ini mulai berlaku, maka Peraturan Daerah Kabupaten Rejang Lebong Nomor 5 Tahun 1998 tentang Pajak Pengambilan dan Pengolahan Bahan Galian Golongan C, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal 1 Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Salatiga Nomor 6 Tahun 1998 tentang Pajak Pengambilan dan Pengolahan Bahan Galian Golongan C (Lembaran Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Salatiga Nomor 16 Seri A Nomor 5 Tahun 1998), dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. tempat pekerjaan, pemegang Surat Izin Per tambangan Daerah yang disebut (SIPD) diwajibkan . Contoh: Minyak Bumi, Uranium, Batu Bara; Bahan Galian Golongan B, merupakan bahan galian vital dimana memiliki nilau jual. Contoh bahan galian C adalah nitrat, fosfat, asbes, talk, grafit, pasir kuarsa, kaolin, feldspar, marmer, pasir. REALITAS SOSIAL Reflesi. Di bawah ini yang termasuk ke dalam bahan galian golongan C menurut Undang-Undang No. Bahan galian diklasifikasikan menjadi 3 macam golongan, antara lain bahan galian golongan A, B dan C (sesuai dengan UU no. Pelaksanaan penguasaan negara dan pengaturan usaha pertambangan untuk bahan galian strategis dan vital dilakukan oleh menteri yang membidangi tugas. 1. Potensi bahan galian golongan B yang sebetulnya cukup melimpah di wilayah ini tapi belum diusahakan adalah gambut. Bahan galian tambang merupakan sumberdaya mineralyang tidak dapat diperbaharui sehingga dijumpai kerusakan lingkungan pada lahan bekas. GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN GUBERNUR PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR : 63 TAHUN 2003 TENTANG KRITERIA BAKU KERUSAKAN LINGKUNGAN BAGI USAHA DAN/ATAU KEGIATAN PENAMBANGAN BAHAN GALIAN GOLONGAN C DI WILAYAH PROPINSI DAERAH. Contohnya sebagian besar mineral non- logam, seperti batu pasir, belerang, batu-batu permata,. PERIZINAN USAHA PERTAMBANGAN BAHAN GALIAN GOLONGAN C DALAM PROVINSI DAERAH TINGKAT I LAMPUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR LAMPUNG, Menimbang : a. Sebagaimana potensi Sumber Daya. 25 Tahun 2000, secara rinci telah menjelaskan mengenai kewenangan pemerintah dan provinsi sebagai daerah otonomi termasuk di bidang pertambangan terdapat klasifikasi bahan galian menurut. Misalnya bahan tambang,. LESTARI MOERDIJAT 9. Kepemilikan dan Izin Pertambangan. . Download Citation | Dampak Penambangan Bahan Galian Golongan C Terhadap Lingkungan Sekitarnya Di Kabupaten Deli Serdang | The research of mining impact of mineral exploration section C to the. bahwa sebagai tindak lanjut Keputusan Menteri PU nomor : 458/KPTS/1986 tentang. Indonesia sendiri menjadi negara yang kaya akan sumber daya hasil tambangnya, Adjarian. (2) Purwanto S. Nitrat 2. 2. Menurut H. 2. 4. c. Maros, 2008. Pengelolaannya dilakukan oleh pemerintah atau bekerja sama. Contoh sumber daya alam yang tidak diperbaharui adalah minyak bumi, gas alam, batu bara, gas, perak, besi, dan lain-lain.